All About Cinta

Selamat sore semuanya, nggak bosen-bosen gua nulis post tentang cinta-cinta an, ngomongin soal cinta emang nggak ada habisnya, selalu ada pertanyaan mengapa, kenapa dan bagaimana soal cinta.
Berhubung otak gua lagi bener, buat kalian korban cinta ataupun yang nyaris jadi korban, mending baca ini, siapa tau bisa mencerahkan muehehehe..


Cinta.. cinta.. cinta.. dan cinta

Seberapa spesialnya cinta? Seberapa kuat kekuatan cinta? Hingga mampu menyayat jiwa dan membekas di dalam sukma.
Banyak orang yang sedang dilanda asmara, rasa cinta, dan getaran yang dahsyat saat bersamanya. Menurut beberapa orang, cinta itu adalah sumber dari segala luka, bencana dan keajaiban yang nyata.

Jika cinta adalah sumber luka, mengapa masih banyak orang yang mau merasakan jatuh cinta? Apakah mereka sudah biasa? Atau sudah kuat menahan rasa sakit yang ada?

Jika cinta adalah sumber bencana, mengapa masih banyak orang yang mempertaruhkan nyawa untuk jatuh cinta?

Jika cinta adalah keajaiban yang nyata, apakah orang yang rela merubah kepribadiannya demi orang yang dicinta bisa disebut dengan keajaiban yang nyata? Atau mungkin malah kehilangan logika dan dibutakan oleh cinta?.

Cinta adalah rasa yang diberi oleh sang Pencipta tanpa memandang nama, harta, tahta, dan segalanya. Semua makhluk yang ada di dunia, pasti pernah merasakan manis dan pahit saat jatuh cinta.
Jika jatuh cinta memiliki beberapa resiko dan derita, sudah siapkah kita menerima ganjarannya? Apakah kita tidak terlalu muda untuk berbicara tentang jatuh cinta?

Para pemudi dan pemuda masih sibuk berlomba - lomba untuk mendapatkan atau menyatakan cinta tanpa memikirkan resiko yang menganga, yang sudah siap memangsa jiwa dan logika.
Disaat semua sibuk berlomba - lomba untuk menyatakan cinta, tanpa sadar mereka lupa bahwa masih ada 1 rasa yang lebih hebat dari rasa cinta, yaitu rasa kasih dan sayang.

Jika kita mencintai ciptaanNya tanpa rasa kasih dan sayang, semua itu akan terasa biasa dan sia-sia. Kita hanya membuang-buang waktu, dan yang kita ketahui jika waktu tidak bisa diputar ulang untuk sekedar memperbaiki kesalahan dan luka yang telah kita buat sebelumnya.

Jika kita memiliki rasa untuk mengasihi dan menyayangi, tanpa sadar kita kita juga sudah memiliki rasa untuk mencintai. Alangkah baiknya sebelum kita belajar tentang apa itu cinta, lebih baik kita belajar dahulu tentang kasih dan sayang, jika kita sudah tau apa itu kasih dan sayang, lambat laun kita juga akan mengerti tentang apa itu cinta dan segala makna yang tersirat di dalamnya.

Hidup tidak selalu tentang cinta, banyak waktu kita yang tersita atau bahkan sia-sia karena cinta. Masih banyak yang dapat kita lakukan selain tentang cinta, teruslah belajar, bekerja dan berkarya untuk kehidupan yang lebih baik dimasa mendatang.

Berbicara mengenai cinta memang tidak akan ada ujungnya, biarlah cinta menjadi sebuah misteri dan rahasia sebagaimana mestinya.

Related Articles

1 komentar:

Copyright© Harian Mahasiswa Suram 2016. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

About Author

Nothing Special.. Hanya seorang mahasiswa jurusan Akuntansi

Pages

Instagram